Kenapa iPhone mahal? dan juga banyak dimininati, Ini Faktanya!
![]() |
Steve Jobs |
- Kustomisasi Tampilan, Jika dilihat dari interface atau antarmuka keduanya, baik sistem operasi Android ataupun iOS memiliki kesamaan berupa gerakan sentuh seperti misalnya menggeser, mengetuk, dan mencubit. Hanya saja dalam hal kebebasan kustomisasi tampilan user interface (UI), keduanya terdapat perbedaan, geng. Sistem operasi Android sendiri memungkinkan penggunanya untuk melakukan kustomisasi tampilan seperti menambahkan widget dan shortcuts pada halaman home, atau bahkan mengubah seluruh tampilan UI menggunakan aplikasi louncher. Sedangkan, di sistem operasi iOS pengguna tidak diberikan kebebasan untuk melakukan hal tersebut, geng. Meskipun masih bisa menambahkan widget, tapi widget di OS iOS tidak bisa dipasang pada halaman home melainkan hanya di notification bar saja.
- Toko Aplikasi Resmi, Saat ini semua smartphone sudah dilengkapi dengan toko aplikasi yang
menyediakan banyak sekali aplikasi menarik yang bisa didownload oleh
penggunanya. Meskipun keduanya sama-sama memiliki toko aplikasi, hanya saja toko aplikasi yang tersedia di HP Android dan iOS berbeda, geng. HP Android dibekali toko aplikasi bernama Google Play yang bisa bebas
dan mudah diakses lewat peran HP ataupun PC uang terhubung dengan akun
google kita.
Sementara, iOS sendiri memiliki toko aplikasi bernama App Store yang hanya bisa diakses lewat perangkat besutan Apple saja.
- Berbagi Data, Berbagi data merupakan salah satu aktivitas yang sering dilakukan oleh pengguna smartphone saat ini, entah dari HP ke PC, PC ke HP, ataupun HP ke HP. Sayangnya, hal tersebut akan sangat sulit dilakukan oleh pengguna yang memiliki HP dengan sistem operasi iOS, geng. Hal itu dikarenakan perangkat iOS tidak bisa melakukan sharing data ke perangkat lain yang berbeda OS kecuali menggunakan iTunes. Nggak heran jika perangkat iOS seringkali disebut-sebut sebagai perangkat anti sosial karena keterbatasannya tersebut. Sementara, di perangkat Android sendiri pengguna bisa secara bebas berbagi data ke perangkat lain baik menggunakan bluetooth ataupun kabel USB. Namun, keterbatasan yang dimiliki iOS tersebut justru membuat perangkat iOS lebih sulit terserang virus yang berpotensi bisa merusak file, geng.
- Model Sumber (Source), Android adalah sistem operasi dengan sumber terbuka atau biasa dikenal dengan istilah "open source", yang artinya perangkat dengan OS ini memungkinkan untuk dimodifikasi secara bebas oleh penggunanya. Sementara itu, iOS adalah sistem operasi dengan sumber tertutup atau "closed source" sehingga pengguna perangkat dengan OS ini tidak diberikan kebebasan untuk mengubah perangkat sesuai dengan keinginannya sendiri. Meskipun OS dengan sumber terbuka sekilas terlihat lebih unggul, tetapi hal itu juga bisa jadi kelemahan lho, geng. Hal itu dikarenakan sistem operasi ope source bisa dimanfaatkan oleh pihak nggak bertanggung jawab yang bisa berpotensi menyebarkan virus dan malware pada OS Android yang digunakan.
- Assistant Virtual, Seiring dengan perkembangan teknologi saat ini, kini pengembang juga sudah membekalkan sistem operasinya dengan asisten virtual pribadi yang bisa membantu memudahkan pengguna Kamu bisa membuat perintah apapun menggunakan bantuan dari asisten virtual ini seperti menelepon seseorang, memasang alarm, membuka aplikasi tertentu, dan lain-lain. Sistem operasi Android sendiri mengandalkan asisten virtual bernama Google Assistet, sementara iOS mengandalkan bantuan Siri. Pada dasarnya, kedua asisten virtual tersebut memiliki fungsi yang sama yaitu membantu penggunanya. Hanya saja Google Assistant menawarkan hal lebih di mana pengguna bisa meminta hiburan ataupun permainan, sedangkan Siri lebih monoton dan kaku.
Beberapa handphone Android terbaru memang menawarkan kamera dengan kualitas yang luar biasa. Namun kamu baru bisa mendapatkannya di produk high-end yang harganya mahal, seperti Samsung Galaxy S10 Plus, Google Pixel 3, dan Huawei P30 Pro.
Lain halnya dengan iPhone. Kamu pun bisa mendapatkan kualitas kamera yang bagus di iPhone jenis lama. Jadi jika kamu menyukai fotografi, suka selfie, dan mementingkan kualitas kamera, sebaiknya kamu memilih produk keluaran Apple tersebut.
4. Tidak seperti Android, iPhone tidak memiliki banyak Bloatware yang memenuhi storage space-mu
Bloatware adalah aplikasi bawaan yang sudah terpasang secara otomatis di dalam handphone. Kamu akan banyak menjumpainya ketika membeli Android. Sedangkan ketika kamu memilih iPhone, kamu tidak akan menemukan satu bloatware pun di dalamnya. Apple memang menyertakan aplikasi dari manufaktur, tetapi kamu bisa memilih mau memasangnya atau tidak.
5.iPhone memastikan penggunanya mendapatkan aplikasi yang terbaik Salah satu keluhan dari pengguna iPhone adalah mereka tidak bisa
memasang apa pun yang tidak tersedia di Apple App Store. Padahal Apple
menerapkan sistem ini untuk memastikan para penggunanya mendapatkan
aplikasi yang terbaik. Bahkan ada sejumlah aplikasi yang hanya tersedia
di iPhone!
mungkin apa yang saya uraikan di atas, bisa menjawab pertanyaan , apa sih yang membuat ponsel pintar iPhone/Apple memiliki harga yang mahal?
saya ucapkan banyak terimah kasi karna telah berkunjung ke blog kami. lebih dan kurangnya mohon di maafkan, salam teknologi!
Comments
Post a Comment
Jika ada yang ingin anda tanyakan silahkan tulis di kolom komentar yah !